Pusat Penelitian Arkeologi Nasional kembali mengadakan diskusi rutin “bulanan”. Diskusi kali ini akan membahas mengenai sesuatu yang lagi happening banget, yaitu Kenormalan Baru atau sering disebut dengan New Normal!
Kenormalan baru tentunya memiliki dampak terhadap aktivitas manusia secara umumnya. Terlebih khusus, dampak ini tentunya dirasakan pula oleh bidang arkeologi yang identik dengan aktivitas lapangan.
Pusat Penelitian Arkeologi Nasional harus mampu menyesuaikan diri dengan cara menciptakan inovasi di dalam berbagai program dan kebijakan yang diampunya. Kemajuan teknologi dalam dekade ini telah menunjukkan perkembangan yang pesat, seperti virtual reality (VR), 3D fotogrametri, hingga artificial intelligence (AI) yang dirasa mampu dimanfaatkan oleh arkeologi sebagai sarana penelitian dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat.
Diskusi kali ini juga akan membahas mengenai sejauh mana kenormalan baru akan mempengaruhi kehidupan manusia di masa mendatang? Bagaimana pula aktivitas arkeologi mampu beradaptasi dengan situasi tersebut? Inovasi di bidang arkeologi apa saja yang dapat diciptakan serta dikembangkan di dalam era kenormalan baru?
Mari kita simak live streamingnya dan ajak teman serta keluarga tersayang untuk berdiskusi sambil beraktivitas di rumah.
LATAR PENELITIAN Penelitian di wilayah Cekungan Soa pertama kali dipelopori oleh , seorang missionaris berkebangsaan Belanda pada sekitar tahun 1960-an. Dalam laporannya ia menginformasikan bahwa di Situs Matamenge, Boa Lesa…