Pada hari Rabu, tanggal 18 Juni 2014, telah dilangsungkan pembukaan Pameran Arkeologi Indonesia di Kota Tegal, Jawa Tengah. Pameran resmi dibuka oleh walikota Tegal. Dalam sambutannya, Walikota Tegal mengatakan sangat gembira dengan dipilihnya kota Tegal sebagai tempat penyelenggaraan Pameran Arkeologi Indonesia ini, oleh karena itu, harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, khususnya oleh para generasi muda (siswa) untuk mengenal tinggalan budaya masa lampau, sesuai dengan tema yang diangkat yakni: “ Memahami Budaya Masa Lampau Melalui Budayanya”. Pameran kali ini merupakan pameran bersama diantara Pusat Arkeologi Nasional, Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran dan Balai Arkeologi Yogyakarta, sehingga materi yang ditampilkan juga cukup kaya. Di samping pameran, kegiatan sosialisasi arkeologi kepada guru-guru sejarah dan siswa juga dilakukan. Pameran berlangsung selama 5 hari yaitu dari tanggal 18 sampai dengan 22 Juni 2014. Situs unggulan yang ditampilkan, Arkenas dengan situs prasejarah Gua Harimau Sumatera Selatan, Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran dengan manusia purba dan Balai Arkeologi Yogyakarta dengan Situs Pati Ayam, Kabupaten Kudus. (Peris Tua Siagian)
Tim Pusat Penelitian Arkeologi Nasional yang diketuai oleh Sukawati Susetyo, M.Hum kembali melakukan ekskavasi di Candi Adan-Adan pada 3-16 Juni 2021. Candi dengan latar belakang agama Buddha yang terletak di…